Rapid Test di Bengkulu, Gratis!

Aku jadi berniat untuk nyobain rapid test terdekat di Bengkulu. Apa pasal? Barusan di WhatsApp grup alumni sekolah, membahas masalah Covid 19 ini. Kabar terbarunya di Bengkulu, ada sepasang suami istri yang meninggal karena positif terjangkit virus ini. Sebelumnya kita ulas sedikit yuk mengenai Corona Virus.

Rapid Test untuk Mengidentifikasi Corona Virus

Corona virus adalah virus yang menyebabkan infeksi pernapasan. Mulai dari indikasi ringan, sedang, hingga menjadi wabah seperti Covid-19.
Wabah sulit bernapas yang menyebabkan kematian ini pertama kali muncul di kota Wuhan, Tiongkok pada Desember 2019. Indonesia sendiri mulai mengumumkan adanya kasus Covid 19 pada Maret 2020.
Sedangkan untuk kota Bengkulu, tempat saya tinggal, terdeteksi pertama kali di bulan April 2020.

Perkembangan Kasus Covid 19 di Bengkulu

Hingga artikel ini ditulis, saat ini telah terkonfirmasi 82 jiwa kasus Covid 19 di Bengkulu. Rinciannya sebagai berikut:
Dirawat: 4 orang
Isolasi di Rumah: 26 orang
Meninggal: 8 orang
Sembuh: 44 orang. (Sumber: Data Dinkes Kota Bengkulu).

Waspadai Orang Tanpa Gejala

Semakin dilema ketika mengetahui bahwa ternyata saat ini, Covid 19 tidak hanya ditandai dengan gejala seperti flu, batuk atau demam.
Orang yang terlihat sehat pun bisa saja menjadi carier (pembawa) virus ini ketika bersentuhan dengan orang lain. Sebab di Bengkulu sendiri jumlah orang tanpa gejala ini cukup besar, yakni mencapai 413 jiwa.
Kalau bisa hindari dulu keluar rumah dan tetap di rumah saja.
Makanya pemerintah Indonesia berulang kali mengingatkan untuk melakukan protokol kesehatan.

Protokol Kesehatan untuk Mencegah Penyebaran Covid 19

  1. Memakai masker saat keluar rumah
  2. Sering mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir. (Jika tidak ada bisa gunakan hand sanitizer).
  3. Jaga jarak dengan orang lain sekitar 1 meter.
  4. Tetap di rumah saja. Keluar rumah hanya untuk urusan penting.
  5. Makan makanan bergizi plus vitamin tambahan
  6. Istirahat yang cukup

Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB)

Aku sedikit lega ketika mendengar pemerintah menjalankan PSBB di beberapa daerah untuk meminimalisir penyebaran virus ini. Namun, saat PSBB dilonggarkan tiba-tiba saja, jumlah orang yang terkonfirmasi meningkat tajam.
Rasanya seperti percuma hampir dua bulan di rumah. Khawatir jangan-jangan kemarin ada kontak dengan orang yang terjangkit virus ini? Apalagi aku sempat keluar rumah untuk mengurusi sekolah anak yang baru selesai TK dan akan masuk SD.
Bisa jadi juga aku termasuk orang tanpa gejala? Siapa yang tahu kan? Makanya aku pengin coba rapid test terdekat.

ilustrasi mengenai corona virus. rapid test di bengkulu.
Rapid test untuk mendeteksi penyebaran Covid 19

Rapid Test Terdekat di Bengkulu

Setelah PSBB dilonggarkan, kita dikenalkan lagi dengan istilah “new normal”, iya beraktivitas layaknya seperti biasa namun ditambah aturan-aturan tertentu yang tetap meminimalisir penyebaran virus corona ini.
Pemerintah Bengkulu sendiri telah melakukan rapid test untuk ribuan orang yang diduga melakukan kontak dengan pasien Covid 19. Mulai dari masyarakat biasa, profesi tertentu, hingga gubernur sendiri menjalani proses rapid test ini. Jumlah orang yang mengikuti test ini tentunya semakin bertambah seiring meningkatnya kasus yang terkonfirmasi.

Lokasi Rapid Test di Bengkulu, Gratis loh!

Jika ingin melakukan rapid test terdekat di Bengkulu, masyarakat bisa mengunjungi Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Provinsi Bengkulu. Berlokasi di Jalan Indragiri No.6, Padang Harapan, Kecamatan Gading Cempaka, Kota Bengkulu. Telepon (0736) 21543.
Rapid test ini penting untuk mengecek kesehatan ataupun jika diperlukan untuk keperluan mendesak keluar provinsi. Sedangkan kabarnya untuk biaya rapid test ini gratis.

Alur Pemeriksaan Rapid Test

  • Mengisi formulir terlebih dahulu
  • Mengikuti prosedur rapid test
  • Jika hasil rapid test positif, maka isolasi mandiri di rumah selama 14 hari
  • Jika kontak erat dengan gejala (demam, batuk, dan sesak napas), dirujuk ke rumah sakit
  • Jika hasil rapid test negatif, tetap melaksanakan social distancing (sumber: Kemenkes RI)

Isolasi Mandiri dan Konsultasi dengan Ahli

Sementara ini, aku melakukan isolasi mandiri saja di rumah setiap kali habis berpergian. Sembari melihat situasi terkini. Pasalnya, mau ke rumah sakit terdekat atau Labkesda untuk rapid test kok malah bikin takut.
Ngeri kalau ternyata sebelumnya negatif eh malah positif karena tak sengaja kontak dengan orang yang terkonfirmasi Covid 19. Lagi pula saat ini jika merasa sakit dan mau konsultasi dengan ahlinya alias dokter bisa secara online juga.

Salah satunya dengan menggunakan aplikasi Halodoc. Halodoc ini memfasilitasi pasien untuk berkonsultasi dengan dokter secara daring (online). Cukup download aplikasinya saja di Google Play atau App Store. Setelah registrasi dengan nomor handphone, bisa langsung menghubungi dokter.

Oya, jangan lupa lengkapi profil dan aktifkan GPS. Gunanya agar aplikasi Halodoc ini bisa merekomendasikan apotek terdekat untuk memudahkan proses pengantaran obat atau vitamin yang dipesan.

Hal ini sesuai loh dengan anjuran dari Kemenkes RI, seperti termuat dalam protokol isolasi mandiri di bawah ini.

Protokol Isolasi Mandiri

  • memakai masker dan membuang masker bekas pakai pada tempatnya
  • jika sakit (gejala demam, flu, dan batuk) tetap di rumah
  • memanfaatkan fasilitas pengobatan jarak jauh atau sosial media kesehatan dan hindari transportasi publik
  • bekerja dari rumah dan gunakan kamar terpisah. Tetap jaga jarak dengan anggota keluarga
  • cek suhu tubuh harian dan amati gejala
  • terapkan perilaku hidup sehat dan bersih, serta konsumsi makanan bergizi
  • jaga kebersihan dan kesehatan rumah dengan cairan desinfektan
  • berjemur di bawah sinar matahari setiap pagi sekitar 15-30 menit
  • hubungi fasilitas pelayanan kesehatan jika sakit berlanjut agar cepat mendapatkan perawatan.

9 thoughts on “Rapid Test di Bengkulu, Gratis!”

  1. Sedih banget nih sama situasi saat ini
    Banyak rencana yang tertunda, banyak aktivitas yang dibatasi
    Semoga kita semua diberi kesehatan ya
    Meski rapid testnya gratis, tetap saja yang paling penting adalah menjaga kesehatan kita

    Reply
  2. Bagus juga ada applikasi seperti halodoc ini ya, setidaknya kita bisa atur waktu kapan kita bisa cek untuk rapid test, aah semoga segera berakhir virus ini agar bisa kembali beraktifitas seperti sedia kala tanpa was was terkena virus tersebut.

    Reply
  3. Wah, aku baru tau di Bengkulu bisa rapid test gratis. Ternyata di Labkesda ya Kak.
    Hasilnya berapa hari baru keluar kak? Dan ada surat keterangan hasil rapid test juga ga kak?

    Reply
  4. Enak banget ya di Bengkulu rapid testnya gratis gaperlu bayar. BTW Semoga Indonesia bisa cepat pulih dari situasi pelik seperti sekarang ini, dan semua orang diberikan kesehatan juga kekuatan untuk menghadapi cobaan pandemi ini, aamiin.

    Reply
  5. Berharap semua orang memiliki kesadaran kepedulian yang sama tentang corona. Sayangnya nggak semua, masih banyak yang abai bahkan cenderung tidak peduli.

    Tatang test rapid gratis, semoga banyak yang memanfaatkan sehingga angka penderita bisa ditekan

    Reply
  6. Semoga ga terus bertambah ya Kak jumlah kasus positif di Bengkulu. Ada dukungan pihak pemerintah setempat bagus tuh bisa tes gratis. Apalagi bisa pakai Halodoc, makin praktis. Bisa booking dulu sambil nentuin dokter. Inovatif nih Halodoc, bisa tes gampang.

    Reply

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.