Belanja online? Wah sudah bukan hal yang langka dong. Apa-apa sekarang serba online, mulai dari beli mobil sampai belanja cotton buds juga bisa online. Namun tak jarang masih sering kita dengar ya penipuan saat belanja online. Bahkan malah sekarang penipunya makin canggih. Beberapa kasus yang pernah aku alami ini mungkin bisa jadi reminder buat kamu saat akan belanja atau jualan online
Kasus 1
Sebut saja A yang mendapat chat di sebuah pesan singkat seperti whatsApp, BBM, atau SMS. Pada pesan tersebut, pengirim mengatakan menjual smartphone dengan harga murah. Wah, biasanya orang akan mudah tergiur ya dengan diskon. Padahal seharusnya kita wajib waspada jika ada yang menawarkan barang dengan harga jauh di bawah harga pasaran. Sebab kemungkinannya ada dua, barang palsu atau barang fiktif.
Bahkan pada kasus yang pernah aku alami, chat ini dikirim dari salah satu kontak yang aku kenal dekat. Saat itu masih pakai BBM, aku sempat tergiur dengan penawarannya. Mikirnya sih saat itu temen dekat pasti tidak akan menipu. Jadi aku sempat bertanya dan tawar menawar (ya ampun mak harga murah masih ditawar). Eh, semakin banyak nanya kok balasannya semakin ngaco. Beda dari cara dia chatting biasanya. Mulai deh aku curiga dan mengurungkan niat untuk beli. Ternyata beberapa hari setelah itu dia invite aku pakai akun BBM yang lain dan bilang kalau akun lama ternyata di-hack. Parahnya lagi ada teman lain yang sudah tertipu.
Kasus 2
Saat itu aku punya voucher belanja online di salah satu merchant. Seneng dong karena vouchernya dapat gratisan. Masalahnya, baru pertama kali aku belanja online di sini. Aku kira pelayanannya bakal sama dengan belanja online di tempat yang biasa. Eh, gak taunya aku kecewa berat dan kapok belanja di sana. Apa pasal? Jadi, waktu itu aku pesan dua barang, satu tongsis dan satunya mukenah anak. Padahal menurut aku, aku udah pilih-pilih seller yang kira-kira bisa dipercaya dari testimoni yang tertera. Ternyata, aku tertipu saudara-saudara. Barang pertama, tongsis sampai ke Bengkulu tapi dalam keadaan rusak dan ada bagian partisinya yang hilang. Barang kedua, mukenah anak buat Adis sampai sekarang tidak ada kabarnya. Padahal untuk kedua barang setelah dikurangi voucher udah aku bayar lunas loh plus ongkos kirim yang lumayan.
Jadi, barang yang pertama aku kirim balik dong dan minta kembaliin uang. Katanya sih bakal diproses, tapi malah sampai sekarang tidak ada kabarnya juga. Huhuhu… Barang yang itu tak pernah sampai dan barang satunya tak kunjung dikembalikan uang. Sudah bolak balik komplain, gak ditanggapin. Akhirnya dengan berat hati aku relain deh meskipun sampai sekarang belum ikhlas wkwkwk…
Tips Aman Belanja Online
Nah, dari kedua kasus di atas aku mau kasih tips aman belanja online buat kamu
- Belanjalah di merchant atau aplikasi belanja online yang sudah terpercaya seperti Blibli.com
- Pilihlah seller atau penjual yang memiliki testimoni baik. Biasanya ditandai dengan empat bintang atau lebih
- Perhatikan juga detail keterangan lainnya, seperti berapa lama barang dikirim, masa pengemasan, balasan chat, dan lain-lain
- Bandingkan harga dengan toko atau penjual lainnya. Jangan sampai tergiur dengan harga terlalu murah
- Bayarlah barang yang dibeli di rekening resmi karena biasanya uang yang kamu transfer akan diterima penjual setelah barang diterima oleh pembeli
- Jangan lupa baca term and conditions sebelum belanja. Biasanya di sana tertera beberapa ketentuan yang mungkin penting buat kamu, seperti garansi barang atau proses pengembalian barang dan uang
- Manfaatkan fasilitas live chat saat ragu membeli barang seperti ingin memastikan ukuran, warna, dan harga barang
Tempat Belanja Online Favorit
Seperti yang aku bilang sebelumnya di atas, kalau belanja online haruslah di tempat yang terpercaya dan aku sudah beberapa kali belanja di blibli.com selalu puas. Terakhir aku beliin sepatu olahraga buat pak suami dan barangnya pun sesuai dengan ekspektasi. Pernah juga aku komplain barang karena ada yang rusak, responnya juga cepat. Rasanya puas banget belanja di sana. Mau belanja pakai voucher ataupun transfer biasa, tidak ada yang namanya kata kecewa.
Itu dia beberapa tips yang bisa kamu terapkan agar nyaman saat belanja online. Kasus penipuan belanja online memang makin banyak, tapi kalau sebagai pembeli kita bisa cermat maka belanja online bukanlah sebuah masalah, melainkan sebuah kemudahan. Happy shopping!
Wah… Bbm ngeri ya mbak… Untung aku cuman sebentar doang makenya. Btw, emang bener, kalo di dunia maya, harus sama-sama waspada dan antisipasi masing-masing mbak… Ya kadang yang sudah antisipasi pun masih kebobolan sama penipu, yah… Waspada aja hehehehe, #DuniaFaisol
Percaya gak kalo Intan beneran pernah beli cutton buds online, mba? haha. Waktu itu kan beli lipen, bedak dll, yaudahlah iseng tambahin cutton buds sama kapas, biar nominal belanjaannya pas. Sungguhlah yaaaa xD
Kalau bisa sih yang punya fasilitas kembalikan barang kalau nggak cocok/refund. Soalnya belanja online mesti awas banget kan
Maksh tips nya ya mbak.. Aku pernah belanja online dan pernah juga jual online. Kalo aku biasanya bslanja di shopee. Hehee.. Liat testimoninya yg paling pnting buat aku.
Mantap kak. Aku sih biasanya beli online alat-alat cosmetics, kalau baju dan jilbab jarang tapi pernah sesekali