Bu Mimi kasak kusuk di seberang sana. Bibirnya maju mundur. Kadang vertikal, kadang horizontal.
“Tuh, Pak. Liat, deh. Tetangga depan udah beli motor baru buat istrinya. Aku kapan dibeliin?”
“Nanti”
“Pak, tetangga sebelah dibeliin berlian hadiah perkawinan. Ibu kapan toh? Jangan janji terus!”
“Sabar”
“Pak, ibu diajak ke Bali atau Singapura kenapa kalau liburan? Masa kalah sama tetangga di gang dalam?”
“Iya”
“Bapak ini jawabannya kalau ga nanti, sabar, kalau enggak iya-iya aja. Apa ga bosan sih, Pak?”
“Ehm, bosen sih Bu. Tapi, coba sekali-kali ibu ganti pertanyaannya. Misalnya, ‘Pak, Bapak kapan mau cari istri baru kayak tetangga depan?”
“Bapak!!”
8 Comments
wkwkwkkk….. langsung bawa pentungan.
April 13, 2017 at 1:06 pmTsadeesssttt ya mbaa… 😂😂
April 13, 2017 at 1:19 pmHihihi. Si bapak busa aja
April 13, 2017 at 1:25 pmSuami cerdas… Hahaha
April 13, 2017 at 1:33 pmBalada emak-emak, dan si suaminya juga pinter banget dah ngadepin istrinya
April 15, 2017 at 2:02 pmBener ya mbak.. pernah ngalamin ga? 😅
April 17, 2017 at 5:44 pmsuami yang cerdas mbak, hehehe
April 15, 2017 at 10:24 pmpertanyaan bapak yg terakhir sepertinya menarik, andai saja istri berkata ia saat ditanya seperti itu alangkah bahagianya hidup ini,,wkwkwkw
April 16, 2017 at 8:20 am