“Putri! Putri! Main yuk?” panggilku dari bawah jendela kamarnya. Ia hanya melirik sebentar lantas memalingkan muka seraya berkata, “Pergi! Aku ga suka Pangeran Kodok!”
“Putri! Putri! Jalan yuk?” panggilku dari bawah jendela kamarnya. Ia hanya melirik sebentar lantas memalingkan muka seraya berkata, “Pergi! Aku ga suka Pangeran berkuda putih!”
“Putri! Putri! Nikah yuk?” panggilku dari bawah jendela kamarnya. Tak ada jawaban. Aku tak gampang menyerah, biarpun mukaku pas-pasan, tungganganku motor butut, tapi cintaku tak akan berhenti hingga mendapat jawaban. Kupanggil ia sekali lagi “Putri! Putri! Nikah yuk?” Ah, itu dia muncul!
Ia berteriak lantang, “Pergi! Aku ga suka sama cowok!”
Hujan deras mengguyur di hari Rabu, 17 Januari 2024. Selepas dari kelas, saya langsung menuju…
Minggu, 14 Januari 2024. Aku menghadiri Grand Opening Ethica Store Sungai Serut. Berlokasi di Jalan…
Siapa yang di sini memiliki pemikiran yang sama dengan saya? Ingin mengganti ponsel yang sudah…
Sudah lama banget aku tuh nyari jilbab warna merah yang unik dan nyaman dipakai. Bukannya…
Sejak sekolah tempat saya bekerja menjadi lima hari kerja, setiap pulang sekolah rasanya capek banget.…
Suasana segar terasa setelah Kota Pangkalpinang di guyur hujan sejak pagi. Tepat pada tanggal 15…
This website uses cookies.