Malam semakin larut, sementara hujan dari tadi sore masih menyisakan rintiknya. Aku masih terjaga di kamar tidurku. Membayangkan suasana yang tercipta tadi siang ketika pipiku merona merah saat bertemu dengannya, si lelaki ice cream. Yes, he’s so cool! Cocok dengan hobinya mengonsumsi es dengan cone itu. Rasanya aku masih bisa menikmati vanila yang tercecer di tepi bibirnya.
Krosak!
Telingaku menangkap suara berisik dari arah ruang makan. Bahkan terdengar sangat jelas sebab kamarku memang berada paling dekat dengan ruangan itu. Bunyinya seperti ketika ibu mengeluarkan belanjaannya dari kantung plastik. Bulu kudukku meremang. Ayah dan ibu sedang di luar kota. Malam ini artinya aku hanya berdua dengan Mbak Nia yang sedang tertidur pulas di sebelahku.
Jleg!
Kali ini aku yakin, itu bunyi pintu kulkas yang ditutup. Pencuri! Batinku cemas. Tapi, apa yang dilakukan pencuri itu dengan membuka-tutup pintu kulkas? Mencuri makanan? Aneh… Lagi pula seingatku di kulkas hanya ada sayuran dan daging mentah.
Jleg!
Bunyi itu berulang lagi, beberapa kali. Aku benar-benar penasaran. Siapa atau apa itu? Kugoyangkan tubuh Mbak Nia, mencoba membangunkannya tanpa mengeluarkan suara sedikitpun. Ia bergeming. Huh, percuma! Ia selalu saja tidur seperti mayat. Kuputuskan untuk menyelidikinya sendirian.
Jlag! Jleg! Jlag! Jleg!
Bunyi itu berirama semakin sering. Jantungku rasanya memompa lebih cepat. Berjingkat kudekati ruang makan, jaraknya hanya sekitar tujuh langkah dari pintu kamar. Kuintip dari balik dinding, satu sosok sedang mencari sesuatu di dalam freezer lalu berpindah ke kulkas bagian bawahnya. Mataku terbelalak kaget melihat sosok itu, “Ka.. Ka.. Kala!” Aku terpekik tertahan. Sosok teddy bear bernama Kala itu membalasku dengan sorotan mata tajam dan wajah menyeringai yang penuh ice cream.
***
Hujan deras mengguyur di hari Rabu, 17 Januari 2024. Selepas dari kelas, saya langsung menuju…
Minggu, 14 Januari 2024. Aku menghadiri Grand Opening Ethica Store Sungai Serut. Berlokasi di Jalan…
Siapa yang di sini memiliki pemikiran yang sama dengan saya? Ingin mengganti ponsel yang sudah…
Sudah lama banget aku tuh nyari jilbab warna merah yang unik dan nyaman dipakai. Bukannya…
Sejak sekolah tempat saya bekerja menjadi lima hari kerja, setiap pulang sekolah rasanya capek banget.…
Suasana segar terasa setelah Kota Pangkalpinang di guyur hujan sejak pagi. Tepat pada tanggal 15…
This website uses cookies.
View Comments
Banyak narasi ya, Kak?
Eehehe.. Iya, ya. Narasi.
Remake dong, biar lebih menarik :))
Bonekanya doyan es krim
Iya ceritanya gitu. Serem ga sih?
teddy bearnya penyuka es krim ternyata
ngg......................
Jelek ya Bang Riga? Nggg...
Bonekanya jahat ya? Aku malah lebih suka di akhir si teddy bear-nya senyum senang karena bisa makan es krim daripada senyum sinis. Karena dari awal juga ga ada clue yang bikin si teddy-nya ini antagonis. :))
Gitu ya? Maksudnya biar horor. Hehehe