Jenis investasi memang banyak sekali, ada saham, reksadana, emas, surat obligasi, sampai yang terbaru adalah aset kripto. Meski semakin banyak jenis investasi, sampai saat ini emas masih menjadi pilihan utama atau primadona banyak orang. Berbagai alasan melatarbelakanginya, mulai dari mudah dicairkan, pilihan bentuk beragam, sampai dengan harga yang cukup terjangkau.
Kelebihan lainnya, sekarang ini investasi emas bisa dilakukan secara online lho. Lebih praktis tanpa banyak usaha. Salah satu platform digital yang menawarkan produk investasi emas adalah Pluang. Dimulai dengan Rp. 10.000 saja kamu sudah bisa melakukan investasi emas di Pluang, terpercaya, murah dan anti ribet.
Meski investasi emas diyakini menguntungkan dan minim resiko, ada beberapa hal yang mempengaruhi harganya. Kamu perlu mengetahuinya supaya nanti bisa jadi pertimbangan saat membeli atau melepas emas.
Hal pertama yang memengaruhi harga emas adalah ketidakpastian global yang terjadi. Setiap waktunya pasti ada saja yang terjadi, baik itu kondisi ekonomi negara, politik atau lainnya. Misalnya saja beberapa waktu terakhir karena kondisi serba tidak pasti di tengah serbuan pandemi, Indonesia mengalami resesi, hal tersebut juga membuat harga emas kena imbasnya.
Saat terjadi resesi, harga emas malah melonjak. Contoh kasusnya saja pada pertengahan Agustus 2020 lalu, harga emas dunia mencetak rekor tertinggi sepanjang masa karena banyak negara maju mengalami resesi. Pun juga dengan di Tanah Air, dalam kurun waktu tersebut, harga emas Antam mencetak rekor termahal mingguan. Karena bisa menjadi jalan keluar di waktu-waktu genting itulah emas banyak dipilih menjadi instrumen investasi.
Terjadinya inflasi juga membuat harga emas meroket. Sebelum bahas lebih jauh, inflasi sendiri merupakan kenaikan harga yang terjadi pada kurun waktu tertentu. Misalnya saja diambil contoh, harga emas saat ini 1 gramnya 500 ribu, sementara jika dijual lima atau 10 tahun mendatang harganya akan berkali-kali lipat.
Jika dibandingkan dengan uang yang ditabung di dalam bank, nilai emas ini akan mengalami peningkatan. Jadi, uang di dalam bank tergerus inflasi nilainya akan semakin menurun dengan berbagai peningkatan harga yang terjadi. Sementara emas, harganya akan meningkat bisa tekan inflasi yang terjadi.
Harga emas akan berbeda dengan signifikan jika dijual dalam jangka waktu yang lama. Karena itulah emas cocok jadi instrumen investasi jangka panjang.
Jika ingin menjual emas, perhatikan juga nilai tukar dollar Amerika. Harga dari emas di Tanah Air mengacu harga emas internasional. Perhatikan baik-baik pergerakan dari nilai tukar rupiah ke dollar. Karena semakin tinggi nilai tukar dolar, akan semakin rendah harga emas. Dan sebaliknya, semakin rendah nilai tukar dolar terhadap rupiah akan semakin tinggi harga emas.
Dalam hal ini emas menjadi alternatif investasi yang aman. Orang-orang mengamankan hartanya ke emas saat dolar melemah. Kamu juga bisa melakukannya ya.
Seperti sekarang ini, pandemi membuat harga emas meroket. Pada April 2020, tercatat kenaikan rekor harga emas tertinggi dalam sejarh, per gramnya mencapai hampir 1 juta. Karena itulah transaksi emas tercatat sangat tinggi. Melihat emas yang tahan dengan segala kondisi tersebut, membuat emas menjadi investasi yang sangat menggiurkan.
Ada banyak sekali faktor yang membuat harga emas melambung saat pandemi. Mulai dari ketakutan pasar karena jika terjadi krisis ekonomi sehingga membeli banyak logam mulia, ketegangan antara negara, sampai permintaan yang sangat tinggi. Namun tentu saja harga bisa turun kapan saja. Ini juga bisa menjadi pertimbangan tersendiri.
Supply (ketersediaan) dan demand (permintaan) juga memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap harga emas. Jika permintaan tinggi maka harga emas juga akan melonjak naik karena ketersediaan terbatas. Dan sebaliknya, harga emas akan turun jika permintaan rendah sementara ketersediaan banyak.
Jika masih belum terlalu paham kita ambil satu contoh sederhana beberapa waktu lalu harga masker mengalami lonjakan harga karena permintaan yang sangat banyak dengan ketersediaan yang terbatas. Sementara sekarang harganya sudah mulai stabil karena stok melimpah, permintaan biasa saja. Hal tersebut sama kasusnya.
Sebagai informasi, ketersediaan emas di dunia memang terbatas. Dilansir dari goldmoney.com, James Turk yang merupakan pendiri dari Gold Money dan merupakan banker ternama di dunia ketersediaan emas saat ini hanya ada sekitar 155.244 ton, ada versi lainnya yang bisa digali lebih dalam.
Proses produksi dunia terhadap emas juga memengaruhi harganya. Berbagai produsen utama emas termasuk juga dengan China, Afrika Selatan, Rusia dan lainnya mengalami penurunan karena sulitnya proses penambangan. Untuk mendapatkan lebih banyak emas, akan semakin massif alat yang digunakan pekerja yang dipekerjakan.
Dengan berbagai faktor itulah, membuat biaya produksi juga semakin tinggi. Nah, tingginya biaya produksi juga membuat harga emas mengalami kenaikan yang signifikan. Baik di dalam negeri ataupun secara global.
Sebenarnya bisa disimpulkan emas merupakan salah satu jenis investasi yang cukup aman, bahkan di era pandemi seperti sekarang ini. Namun kamu harus pandai-pandai mengambil peluang. Misalnya saja membeli saat harganya murah dan menjual saat harganya sedang naik-naiknya. Untuk pilihan emas Antam atau perhiasan, semuanya ada di tanganmu ya. Tertarik investasi emas? Kamu bisa pakai aplikasi Pluang untuk investasi dengan mudah lho!
Hujan deras mengguyur di hari Rabu, 17 Januari 2024. Selepas dari kelas, saya langsung menuju…
Minggu, 14 Januari 2024. Aku menghadiri Grand Opening Ethica Store Sungai Serut. Berlokasi di Jalan…
Siapa yang di sini memiliki pemikiran yang sama dengan saya? Ingin mengganti ponsel yang sudah…
Sudah lama banget aku tuh nyari jilbab warna merah yang unik dan nyaman dipakai. Bukannya…
Sejak sekolah tempat saya bekerja menjadi lima hari kerja, setiap pulang sekolah rasanya capek banget.…
Suasana segar terasa setelah Kota Pangkalpinang di guyur hujan sejak pagi. Tepat pada tanggal 15…
This website uses cookies.
View Comments
Serius, saya baru tahu jika harga emas itu dipengaruhi oleh beberapa faktor.
Saya jadi mikir, kalau Amerika dan Korut/Iran bersitegang apakah akan mempengaruhi harga emas?
Sepertinya emas dan saham mempunyai sedikit kesamaan, dipengaruhi oleh banyak faktor.
Salam.